Jumat, 28 September 2012

Kesaksian Mantan Dekan Fatimura : XAMthone Plus Membantu Mengatasi Jantung Koroner



Jantung

George Leasa
George Leasa
Tidak terpikirkan sebelumnya oleh seorang George Leasa (61) Mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Patimura, Ambon, Maluku ini menderita serangan jantung koroner. 

Sempat dirawat disalah satu rumah sakit di kota Ambon, namun oleh dokter setempat dirujuk ke Jakarta untuk menjalani operasi disalah satu rumah sakit terkenal milik pemerintah di daerah Jakarta Barat.

“Saya tidak punya riwayat penyakit jantung sebelumnya, tetapi saya tidak begitu peduli dengan pola makan, saya makan makanan apa saja,” ujar Bapak yang menyelesaikan pendidikan master hukumnya di Universitas Indonesia ini melalui telepon kepada USB News

Sambil menunggu jadwal operasi karena harus mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku di rumah sakit tersebut, akhirnya George menyewa sebuah penginapan yang tidak jauh dari rumah sakit tersebut.

Suatu ketika saudaranya mengunjungi Bapak 3 anak itu dan menceritakan mengenai XAMthone Plus
Singkat kisah, dengan senang hati ia mau minum, dan tepatnya 18 April minum 60 ml pagi, siang dan malam. 
Kurang lebih satu bulan Ketua KPUD Maluku Barat Daya ini minum XAMthone Plus dan tidak jadi operasi jantung.
 
“setelah minum 1 jam minum obat medis, baru saya minum XAMthone Plus. Begitu seterusnya,” ujarnya dengan suara lantang. 
Dari nada suara dan intonasinya, Geoerge Leasa bukan seperti orang yang sedang menderita jantung koroner, tarikan napasnya tetap stabil saat dihubungi USB News melalui telepon genggam. 

“saya tidak mau operasi lagi, saya mau hanya dikateterisasi saja,” tuturnya saat ditanya apakah masih punya keinginan untuk dioperasi jantungnya?

George tidak jadi operasi jantung koroner. Kejadian ini tentu menjadi kabar gembira bagi istri dan anak-anaknya serta seluruh keluarga besanya termasuk relasinya. “Mereka semua heran, Pak George ke Jakarta kan mau dioperasi jantungnya tetapi malah tidak jadi, kenapa ini? Tanya punya tanya, ternyata Pak George minum XAMthone Plus jus dari kulit buah manggis.

“saya tetap dampingi dengan obat dokter tapi tidak terlalu rutin minumnya, lebih banyak minum xamthone plus. 

Tolong tulis yang benar ya, sesuai dengan kenyataannya, jangan dikurangi dan jangan dilebihkan bahasanya,” pesannya kepada USB News. 

Keikhlasan hatinya untuk memberikan testimoni ini bisa dibaca dari bagaimana antusiasmenya dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dari USB News dan ia mengizinkan nomor telepon selularnya dicantumkan dalam testimoni.  

“Silakan mencantumkannya, saya akan dengan senang hati berbagi pengalaman ini,” ujar Bapak berkaca mata ini menutup obrolannya. 

Untuk sharing langsung dengan Pak George Leasa 0813 43333 507.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar